Berikut ini adalah hal-hal yang 'alergi' didengar pria soal mantan kekasih pasangannya, seperti dikutip dari Cosmopolitan.
"Semua orang menyukainya"
Seorang pria suka merasa dirinya merupakan orang terbaik dalam kehidupan Anda dan menjadi favorit bagi saudara, teman, dan orangtua Anda. Ketika dia tahu Anda masih mengagumi mantan Anda, rasa percaya dirinya akan menurun.
"Gajinya besar"
Apakah mantan Anda mempunyai gaji lebih besar? Pendam saja informasi seperti itu. Jika pasangan baru merasa penghasilannya kurang dari mantan Anda, dia bisa merasa merasa tidak kompeten. Pria ingin merasa mereka dapat menyediakan segala sesuatu untuk pasangan mereka, dari hal intim hingga ke tempat belanja.
Sebaiknya Anda katakan: "Gaji tidak begitu penting selama bisa merealisasikan apa yang dibutuhkan." Tidak peduli berapa besar kemampuan berbelanja, yang penting bisa saling membahagiakan.
"Dia membuatku patah hati"
Ketika hubungan berakhir, lebih sering menimbulkan perasaan patah hati. Pengalaman buruk itu mungkin Anda sampaikan ke pasangan baru dengan harapan tidak akan terulang lagi. Tapi hati-hati, bisa jadi hal ini akan membuat si dia terganggu dan berpikir bahwa Anda selalu hidup di masa lalu. Sebenarnya, dia tidak ingin Anda terus mengingat-ingat dan memikirkan semua hal tentang mantan Anda apapun alasannya.
"Dia membelikan saya ini"
Pria sudah biasa memberi hadiah untuk meningkatkan penampilan pasangannya, misalnya anting-anting atau kalung. Jika Anda mengatakan kepada pasangan baru bahwa Anda pernah dibelikan hadiah dari mantan, itu sama artinya Anda mengatakan, "Setiap kali saya memakainya, dia (mantan) muncul di pikiran saya."
Pria menginginkan pasangannya benar-benar melupakan mantan, apapun kondisinya. Terutama ketika berdiri setengah telanjang di depan cermin atau berpakaian. Katakan bahwa barang itu bukan hadiah dari mantan, melainkan membelinya sendiri. Atau mungkin hadiah dari teman. Hindari pengakuan yang justru menimbulkan perdebatan dengan pasangan.
"Dia pernah membawa saya ke sini sekali"
Ketika mengunjungi suatu tempat bersama pasangan, lebih baik, Anda tidak usah mengatakan pernah datang ke sana sebelumnya dengan mantan. Apa yang harus dikatakan sebaliknya: "Saya sudah datang ke sini sebelumnya, tapi tidak ingat kapan."
Ini tidak berarti berbohong. Kalau dia bertanya apakah Anda sudah pernah ke restoran tertentu atau melihat sebuah acara tertentu, katakan bahwa Anda memang pernah tapi tidak bisa mengingat dengan siapa dan untuk apa alasan datang.
"Dia dan saya berencana untuk ..."
Setiap pasangan selalu mempunyai rencana yang ingin dicapai bersama-sama, misalnya keliling dunia, atau menonton konser grup band favorit. Tetapi, ketika hubungan berakhir, jangan menceritakan hal itu ke pasangan baru.
Buatlah rencana baru lagi dan jangan pernah mengungkit-ungkit rencana lama Anda dengan mantan. Ini adalah hubungan yang berbeda, dengan tujuan yang berbeda. Tentu, Anda bisa menerapkan beberapa ide masa lalu ke hubungan yang baru Anda bina. Tetapi jangan menyebutkan ide itu pernah menjadi rencana bersama mantan.(vivanews.com)