Aberdeen - Eksplorasi terhadap salah satu palung laut terdalam di dunia berhasil menemukan spesies baru ikan. Penemuan itu membuktikan kekeliruan anggapan semula bahwa tak ada ikan yang hidup dalam palung laut.
Penemuan ahli biologi kelautan dari Aberdeen, Tokyo, and Selandia Baru itu telah menyingkap kehidupan di salah satu tempat terdalam di bumi dan distribusi global ikan serta organisme laut lainnya. Ekspedisi ke palung Peru-Cile di Samudra Pasifik tenggara itu menemukan spesies baru snailfish di kedalaman 7.000 meter.
Mereka juga menemukan sekelompok cusk-eel, ikan sejenis belut, dan krustasea pemakan bangkai di kedalaman laut itu untuk pertama kalinya.
Dalam ekspedisi selama tiga pekan di atas kapal riset Sonne itu, tim ilmuwan memanfaatkan teknologi pencitraan canggih, termasuk sistem kamera yang dapat menyelam bebas untuk mengambil 6.000 gambar dalam palung di kedalaman 4.500 dan 8.000 meter.(TempoInteraktif.com)
sumber :http://takunik.blogspot.com/2010/10/ikan-spesies-baru-dari-palung-terdalam.html
Penemuan ahli biologi kelautan dari Aberdeen, Tokyo, and Selandia Baru itu telah menyingkap kehidupan di salah satu tempat terdalam di bumi dan distribusi global ikan serta organisme laut lainnya. Ekspedisi ke palung Peru-Cile di Samudra Pasifik tenggara itu menemukan spesies baru snailfish di kedalaman 7.000 meter.
Mereka juga menemukan sekelompok cusk-eel, ikan sejenis belut, dan krustasea pemakan bangkai di kedalaman laut itu untuk pertama kalinya.
Dalam ekspedisi selama tiga pekan di atas kapal riset Sonne itu, tim ilmuwan memanfaatkan teknologi pencitraan canggih, termasuk sistem kamera yang dapat menyelam bebas untuk mengambil 6.000 gambar dalam palung di kedalaman 4.500 dan 8.000 meter.(TempoInteraktif.com)
sumber :http://takunik.blogspot.com/2010/10/ikan-spesies-baru-dari-palung-terdalam.html