Kamis, 16 Desember 2010

Bermacam Tempat Pemicu Hadirnya Alergi


Alergi dapat hadir dari tempat-tempat yang ada disekitar, tergantung dari kerentanan dari masing-masing orang. Alergi selama ini diketahui bersumber, antara lain bulu binatang, jamur, debu, tungau (serangga kecil), atau serbuk sari yang dibawa dari luar rumah.

Akan tetapi, bahan pemicu alergi atau biasa disebut alergen, bisa saja mengintai dan muncul pada tempat-tempat tertentu, yang terkadang tak terduga dan bisa membuat kondisi seseorang semakin memburuk.


Dikutip dari Prevention, Rabu (6/10/2010), ada beberapa tempat yang bisa membuat seseorang bersin atau memicu hadirnya alergi, yaitu :


1. Bantal sofa dan boneka mainan

Saat seseorang duduk di sofa atau bermain dengan boneka mainan, maka barang tersebut akan kontak langsung dengan kulit. Ini berarti ada kemungkinan serpihan kecil yang mengelupas, memicu timbulnya tungau debu. Usahakan selalu membersihkan sofa dengan penyedot debut selama 10-15 menit setiap minggunya.


2. Rak buku

Debu yang menempel pada rak buku, termasuk bingkai foto, atau barang lainnya yang menumpuk, dapat memicu timbulnya alergi. Buku juga berkontribusi terhadap adanya kemungkinan alergen yang muncul dari percetakan, terutama jika kondisinya lembab.

Usahakan untuk menjauhkan rak buku dan segala jenis rak lainnya dari kamar tidur, serta dengan rajin membersihkan permukaan rak setidaknya sekali dalam seminggu.


3. Bantal tidur

Kehangatan dan kelembaban tubuh seseorang, mendorong debu dan tungau tumbuh di bantal tidur. Tidak peduli apakah bantal terbuat dari kapuk atau busa.

Untuk mengatasinya, usahakan mengganti bantal baru setiap tahunnya, serta mengganti sarung bantal setiap seminggu sekali. Jika memungkinkan, tidak ada salahnya untuk mencuci bantal satu atau dua kali dalam sebulan.


4. Lantai kamar mandi

Beberapa orang terkadang mendapati dirinya bersin-bersin ketika keluar dari kamar mandi. Kondisi ini kemungkinan akibat kelembaban yang terjebak pada lantai kamar mandi, sehingga debu tungau dan jamur dapat berkembang biak dengan leluasa.

Sebaiknya membersihkan lantai kamar mandi setiap minggu. Selain itu tak ada salahnya untuk membuka jendela setelah selesai mandi, sehingga terjadi sirkulasi udara yang baik.


5. Segel di pinggiran pintu kulkas

Tempat tersebut merupakan salah satu daerah yang jarang dibersihkan, sehingga menjadi tempat perkembangbiakan yang ideal. Tempat tersebut biasanya kotor akibat adanya remah makanan yang jatuh atau tumpah saat keluar atau masuk kulkas dan lembab, sehingga jamur dapat tumbuh.

Untuk mengatasinya, laplah segel dengan menggunakan kapas atau kain yang bersih secara menyeluruh dan rutin setiap minggu.


6. Pemanas makanan

Ternyata panci yang mendidih, bisa menjadi pemicu alergi yang signifikan. Uap yang berembus dari panci atau wajan setiap harinya, akan menempel di dinding, plafon, rak atas, atau tempat-tempat yang ada disekitarnya.

Untuk itu, pastikan kipas kompor gas berfungsi dengan baik, untuk mencegah kelembaban dan menghilangkan spot-spot tersebut.


7. Pakaian lembab

Membiarkan pakaian yang basah di keranjang baju atau mesin cuci, bisa menyebabkan kuman, jamur, dan bakteri tumbuh serta menyebar ke tumpukan cucian.

Karena itu, segeralah mencuci pakaian yang lembab atau basah, dan jika memang memiliki alergi, sebaiknya menggunakan deterjen cair agar tidak memperburuk alergi.


8. Rambut dan pakaian

Ketika seseorang tiba di rumah setelah bepergian, maka debu dan serbuk dari luar bisa menempel di rambut dan pakaiannya. Rambut yang panjang dan gaya rambut yang cenderung longgar, lebih memudahkan alergen menempel.

Untuk menghindarinya, gunakan pelindung rambut seperti topi atau scarf. Ketika tiba di rumah, gantilah dengan pakaian yang biasa digunakan di rumah dan membersihkan rambut dengan cara mencuci dan menyisirnya.


9. Akuarium ikan

Jika tidak dirawat dengan benar, maka akuarium berisi ikan-ikan yang lucu bisa menjadi pemicu timbulnya alergi. Jamur bisa tumbuh di dalam atau luar akuarium, serta makanan ikan yang berserakan juga dapat mengembangkan koloni tungau atau jamur.

Untuk itu, bersihkan akuarium secara teratur dengan mengelapnya hingga kering dan membersihkan pakan ikan yang berserakan.


10. Tamu yang memiliki hewan peliharaan

Tanpa disadari, tamu yang datang bisa membawa bulu binatang peliharaannya ke dalam rumah. Bulu yang ikut terbawa ini, biasanya jika menempel di pakaian dan menyebar di furniture, meskipun hewan peliharaannya tidak dibawa.

Jika diketahui teman atau saudara memiliki hewan peliharaan, tak ada salahnya untuk rajin membersihkan sofa atau mungkin melapisinya dengan filter HEPA yang dapat menangkap partikel kecil.

Dengan demikian, bermacam tempat yang dapat memicu hadirnya alergi sebaiknya dihindari, guna mengantisipasi datangnya alergi yang tak diinginkan.


Read more: http://siradel.blogspot.com/2010/10/bermacam-tempat-pemicu-hadirnya-alergi.html