Hal ini disampaikan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono seusai menjadi inspektur upacara dalam serah terima jabatan Komandan Jenderal Akademi TNI di Akademi Angkatan Laut, Surabaya, Jumat (28/1/2011).
Menurut Agus, pengadaan kapal layar latih pengganti KRI Dewaruci diproses tahun 2011. Akan tetapi, masalah asal kapal layar yang akan dibeli belum diketahui karena hal tersebut tergantung tender. "Yang jelas, kapal layar itu harus lebih besar, bisa menampung 150 kadet, 150 awak, dan bisa berkeliling dunia dengan baik," tutur Agus.
KRI Dewaruci dibangun HC Stulchen and Sohn Hamburg, Jerman, pada 1952-1953. Kapal ini memiliki bobot 847 ton, panjang 58,5 meter, dan lebar 9,5 meter.