Keputusan mengejutkan dibuat Okto. Mantan bintang PSMS Medan dan Persitara ini memutuskan untuk meninggalkan pusat pelatihan Pra-Olimpiade. Praktis, PSSI mengancam memberikan hukuman berat kepada Okto.
“Kalau PSSI memberikan sanksi, ya apa boleh buat. Jika enam bulan saya tidak boleh main di Liga Super, saya akan memilih bermain di Liga Primer Indonesia,” ungkap pemain sayap asal Papua itu saat dihubungi wartawan dari Palembang, Minggu (30/1/2011).
Okto juga mengaku tidak mempermasalahkan, bila PSSI memutuskan untuk mencoret namanya dari Timnas U-23. Kendati demikian, dia berjanji kembali ke pelatnas Pra Olimpiade yang sedang digelar pelatih Alfred Riedl di Jakarta begitu usai memperkuat SFC lawan Persipura, Minggu (30/1/2011) dan Persiwa Wamena, Rabu (2/2/2011).
“Kalau saya sendiri sekarang tidak ada masalah. Saya tidak terpengaruh ancaman pemecatan. Saya berharap akan tampil maksimal lawan Persipura dan Persiwa. Jujur saja, saya ingin karir saya di klub dan timnas berjalan seimbang,” tandas Okto.
source