Kopi biasanya dijadikan pelarian saat merasakan stres baik oleh wanita maupun pria. Tapi tahukah Anda bahwa kopi memiliki pengaruh yang lebih baik pada wanita dibandingkan pria?
Sebuah studi menunjukkan bahwa kafein mungkin memiliki efek yang lebih positif terhadap wanita. Studi yang terdapat dalam Journal of Applied Social Psychology menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi kopi berkafein akan memiliki kinerja yang lebih baik ketika berada di bawah tekanan atau stres dibanding pria.
Penelitian yang dipimpin oleh dr Lindsay St Claire dari University of Bristol, bertujuan untuk menguji apakah konsumsi kafein dapat memperburuk stres dan mengganggu kinerja kerja seseorang. Penelitian ini melibatkan 64 pria dan wanita, usia rata-rata 22 tahun. Peserta diminta untuk memecahkan berbagai teka-teki, tugas yang membutuhkan memori dan bernegosiasi setelah minum kopi berkafein dan tanpa kafein.
Setelah mengkonsumsi kafein, kinerja pria yang berada di bawah tekanan yang jauh lebih rendah dibandingkan wanita, dan wanita yang mengkonsumsi kafein dapat memecahkan teka-teki 100 detik lebih cepat daripada pria.
Para peneliti berteori ketika berada di bawah stres, pria cenderung bersikap lebih agresif, sedangkan wanita lebih mungkin untuk berkerjasama. Kondisi ini membuat kinerja yang lebih baik bagi wanita daripada pria ketika berada di bawah tekanan.
"Kafein meningkatkan dopamine dan dapat membantu seseorang memenuhi kebutuhan mereka saat dalam situasi stres," kata Dr Eric Braverman, direktur PATH Medical di New York, seperti yang dikutip dari Medicmagic.
Braverman mengatakan bahwa kafein dapat memberikan dorongan pada seseorang untuk mengatasi stres jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.
source
Sebuah studi menunjukkan bahwa kafein mungkin memiliki efek yang lebih positif terhadap wanita. Studi yang terdapat dalam Journal of Applied Social Psychology menunjukkan bahwa wanita yang mengkonsumsi kopi berkafein akan memiliki kinerja yang lebih baik ketika berada di bawah tekanan atau stres dibanding pria.
Penelitian yang dipimpin oleh dr Lindsay St Claire dari University of Bristol, bertujuan untuk menguji apakah konsumsi kafein dapat memperburuk stres dan mengganggu kinerja kerja seseorang. Penelitian ini melibatkan 64 pria dan wanita, usia rata-rata 22 tahun. Peserta diminta untuk memecahkan berbagai teka-teki, tugas yang membutuhkan memori dan bernegosiasi setelah minum kopi berkafein dan tanpa kafein.
Setelah mengkonsumsi kafein, kinerja pria yang berada di bawah tekanan yang jauh lebih rendah dibandingkan wanita, dan wanita yang mengkonsumsi kafein dapat memecahkan teka-teki 100 detik lebih cepat daripada pria.
Para peneliti berteori ketika berada di bawah stres, pria cenderung bersikap lebih agresif, sedangkan wanita lebih mungkin untuk berkerjasama. Kondisi ini membuat kinerja yang lebih baik bagi wanita daripada pria ketika berada di bawah tekanan.
"Kafein meningkatkan dopamine dan dapat membantu seseorang memenuhi kebutuhan mereka saat dalam situasi stres," kata Dr Eric Braverman, direktur PATH Medical di New York, seperti yang dikutip dari Medicmagic.
Braverman mengatakan bahwa kafein dapat memberikan dorongan pada seseorang untuk mengatasi stres jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.
source