Jawa Timur - Provinsi ini menyimpan berbagai keunikan wisata alam yang sangat sayang untuk tidak dijelajahi. Salah satunya ada sebuah pulau tropis seluas hampir 900 hektar di Samudra Hindia, bernama Pulau Sempu. Berlokasi di selatan Kabupaten Malang, pulau ini hanya berjarak tempuh 15 menit berperahu motor dari bibir pantai di Pulau Jawa. Petualangan saya bersama rekan-rekan menyimpulkan bahwa pulau ini menyimpan keindahan alami, dengan perjuangan dan tantangan seru untuk bisa menikmatinya.
Sebelum menyeberang ke Sempu, kita akan disuguhi keramahan nelayan di pantai Sendang Biru. Di pantai ini, kita bisa berjalan-jalan sepanjang hamparan pasir putih, melihat aktivitas nelayan atau ke tempat pelelangan ikan. Selemparan lembing pandangan, tampak Pulau Sempu yang begitu rimbun dengan pepohonan.
Untuk masuk ke Sempu, Anda harus mendapatkan izin dari pengelola karena pulau ini adalah sebuah cagar alam yang dilindungi. Sangat disayangkan bukan, jika pulau yang cantik ini sampai rusak oleh tangan-tangan petualang tak bertanggung jawab ;)
Tiba di Sempu, petualangan pun dimulai. Ditemani seorang guide setempat, kita akan menuju ke sebuah segara anakan atau laguna yang konon super indah dengan berjalan kaki menyusuri hutan. Rimbunnya hutan tropis menyebarkan semerbak oksigen yang begitu menyegarkan. Sangat berbeda dengan udara kota. Jika Anda berkunjung pada musim hujan, Anda wajib ekstra hati-hati karena lantai hutan yang licin. Apabila beruntung, kita bisa menjumpai gerombolan monyet liar bergelantungan di atap hutan. Suara burung hutan pun ikut menyemarakkan perjalanan ini.
Setelah hampir 3 jam perjalanan (berhubung tim kami penjelajah amatir dan saat itu sedang musim hujan), samar-samar terlihat sebuah danau dan terdengar suara air menghantam karang. Wow, mungkin itulah segara anakan Sempu. Dalam keremangan senja, kami hampir tiba di sana. Menjelang segara anakan, jantung saya kembali terpacu. Anda harus menyusuri lereng karang selebar kurang dari satu meter dengan danau di sisi kanan. Cukup menantang.
Tibalah kami di tujuan.
Di tepi segara anakan, Anda dapat mendirikan tenda untuk menginap. Keesokan harinya, barulah kami dapat menikmati keindahan segara anakan. Amboi! indah nian. Sebuah laguna berair jernih, berpasir putih, dengan lubang air tempat air laut masuk. Dikelilingi bukit-bukit karang dan pepohonan lebat, makin asrilah laguna ini. Tak jauh dari segara anakan, kita dapat menaiki bukit untuk menikmati megahnya lereng curam dan laut lepas Samudra Hindia. Sungguh takjub melihat kebesaran Illahi.
Jadi, kapan Anda akan berkunjung?
source