1. New York
Jumlah miliarder: 60%
Milioner terkaya: Michael Bloomberg ($18 miliar)
Milioner lainnya: Ralph Lauren, Carl Icahn, Rupert Murdoch, Donald Trump, Mortimer Zuckerman
Kota ini memang bergelimang sosok miliarder yang bergerak di berbagai sektor bisnis. Seiring kondisi itu, kota ini juga berpredikat sebagai kota berbiaya hidup supermahal. Bayangkan saja, biaya potong rambut langganan selebriti Sally Hershberger saja mencapai $800, atau makan malam restoran mewah yang mencapai $550.
2. Moskow, Rusia
Jumlah miliarder: 50%
Milioner terkaya: Vladimir Lisin ($15,8 miliar)
Milioner lainnya: Roman Abramovich, Alisher Usmanov, Oleg Deripaska
Jumlah milioner meningkat pesat jika dibandingkan pada 2002 hanya lima milioner. Kekayaan para bilioner mayoritas terbangun berkat permainan bisnis di sektor minyak dan logam. Jika dibandingkan dengan kota lain yang dihuni banyak milioner, Moskow tergolong kota dengan biaya hidup rendah.
3. London, Inggris
Jumlah miliarder: 32%
Milioner terkaya: Lakshmi Mittal ($28,7 miliar)
Milioner lainnya: Richard Branson, Leonard Blavatnik, Alan Howard
Jumlah milioner di kota itu juga terus meningkat berkat sokongan nilai tukar poundsterling yang kuat dan stabil. Kondisi itu juga membuat kota ini dikenal memiliki biaya hidup yang supertinggi dibandingkan negara Eropa lainnya.
4. Istanbul, Turki
Jumlah miliarder: 28%
Milioner terkaya: Husnu Ozyegin ($3 miliar)
Milioner lainnya: Mehmet Emin Karamehmet, Sarik Tara, Ferit Sahenk
Kecantikan kota ini memang menjadi daya tarik wisatawan asing, sekaligus ladang bisnis kaum milioner. Namun, tak semua bergerak di sektor wisata. Banyak orang superkaya di sana yang mendalami bisnis di sektor teknologi telepon selular dan perbankan. Dengan taraf hidup tinggi, seorang pembantu rumah tangga di kota ini bisa mendapat imbalan jasa $50 per hari.
5. Los Angeles, California
Jumlah miliarder: 27%
Milioner terkaya: Eli Broad ($5,7 miliar)
Milioner lainnya: Steven Spielberg, Sumner Redstone, Michael Milken, Ron Burkle
Melihat gemerlap kota ini, sebenarnya tak mengejutkan jika menampung sejumlah milioner. Banyak dari pengusaha superkaya itu menanggung untung dari industri hiburan seperti perfilman Hollywood. Bisnis otomotif dan pariwisata juga memegang peran penting.
6. Hong Kong
Jumlah miliarder: 25%
Milioner terkaya: Li Ka-shing ($21 miliar)
Milioner lainnya: Lee Shau Kee, keluarga Kwok, Robert Kuok, Cheng Yu-tung
Kota bekas koloni Inggris ini menampung jumlah milioner terbanyak dibandingkan kota-kota besar lain di Asia. Milioner terkaya di kota itu menguasai ladang bisnis di sektor telekomunikasi.
7. Mumbai, India
Jumlah miliarder: 20%
Milioner terkaya: Mukesh Ambani ($29 miliar)
Milioner lainnya: Anil Ambani, Shashi & Ravi Ruia, Kumar Birla, Pallonji Mistry
Kota ini menjadi pusat bisnis dan kebudayaan di India. Kota yang sempat dikenal dengan nama Bombay ini punya daya tarik tersendiri sebagai pusat industri film dan televisi yang dijuluki Bollywood. Sebagai pusat dagang, banyak kantor pusat perusahaan besar India bermarkas di kota ini.
8. Dallas, Texas
Jumlah miliarder: 17%
Milioner terkaya: Andrew Beal ($4,5 miliar)
Milioner lainnya: Henry Ross Perot Sr., Jerral Jones, T. Boone Pickens, Mark Cuban
Kekayaan sejumlah pengusaha superkaya di kota ini disokong sektor perminyakan. Kota ini dikenal memiliki sejumlah ladang minyak dengan sumir-sumur dangkal. Namun, ada pula yang menangguk sukses melalui bisnis teknologi dan kuliner.
9. San Fransisco, California
Jumlah miliarder: 14%
Milioner terkaya: Larry Page ($17,5 miliar)
Milioner lainnya: George Roberts, Ray Dolby, Gordon Getty
Orang superkaya mulai tumbuh di kota ini sejak memasuki era internet. Termasuk orang terkaya di sana yang merupakan pendiri Google. Pendiri PayPal dan sejumlah petinggi Facebook juga bermukim di sana.
10. Tokyo, Jepang
Jumlah miliarder: 14%
Milioner terkaya: Tadashi Yanai ($7,6 miliar)
Milioner lainnya: Nobutada Saji, Akira Mori, Masayoshi Son, Hiroshi Mikitani
Pada 1987, kota ini sempat menjadi hunian pria kaya di dunia yang bergerak di di sektor perumahan, Yoshiaki Tsutsumi. Pada 2002, kota ini pernah bertengger di posisi ke-3 dari jajaran kota yang paling banyak dihuni milioner. Namun, perlahan posisinya tergeser kota-kota besar lain di dunia. Mayoritas pengusaha bergerak di sektor teknologi.